COBOL (Common Business-Oriented Language) adalah salah satu bahasa pemrograman tingkat tinggi tertua, yang terutama dirancang untuk aplikasi bisnis. Diperkenalkan pada akhir 1950-an, COBOL dirancang untuk menangani volume besar pemrosesan data yang biasanya ditemukan di lingkungan komersial. Bahasa ini memiliki sintaks yang verbose yang dimaksudkan untuk menjadi self-documenting, sehingga memudahkan non-programmer untuk memahami kode. Meskipun sudah berusia lebih dari enam dekade, COBOL tetap digunakan secara aktif, terutama dalam sistem warisan di sektor perbankan, pemerintahan, dan asuransi.
COBOL dikembangkan sebagai respons terhadap kebutuhan akan bahasa standar untuk aplikasi bisnis. Pertemuan pertama untuk membahas COBOL terjadi pada tahun 1959, melibatkan konsorsium perwakilan pemerintah dan industri. Tujuannya adalah untuk menciptakan bahasa yang dapat memproses data bisnis, yang bervariasi secara luas di berbagai platform. Spesifikasi pertama dirilis pada tahun 1960, dan popularitasnya melonjak pada tahun 1960-an ketika bisnis mulai beralih dari bahasa rakitan ke pemrograman tingkat tinggi untuk pemrosesan data yang lebih efisien.
Pengembangan COBOL berlanjut melalui tahun 1970-an dan 1980-an, dengan beberapa revisi dan peningkatan untuk meningkatkan fungsionalitas dan kinerja. ANSI menstandarkan COBOL, dengan versi terbaru dirilis pada tahun 1974, 1985, dan 2002. Meskipun diperkenalkan bahasa pemrograman yang lebih modern, COBOL tetap memiliki kehadiran yang substansial di dunia perusahaan, sebagian karena investasi besar dalam aplikasi COBOL yang ada.
Saat ini, COBOL masih banyak digunakan, terutama di lingkungan mainframe. Banyak sistem warisan masih menjalankan operasi inti di lembaga keuangan dan sektor pemerintahan. Inisiatif modern telah mencoba mengintegrasikan COBOL dengan teknologi kontemporer, seperti komputasi awan dan layanan web. Selain itu, upaya seperti proyek "COBOL 2020" bertujuan untuk memodernisasi bahasa ini lebih lanjut, memastikan relevansinya di lanskap teknologi saat ini.
COBOL memiliki sintaks yang verbose dan mirip bahasa Inggris, yang memudahkan pembacaan. Misalnya, deklarasi data sederhana mungkin terlihat seperti ini:
01 NAMA-PELANGGAN PIC A(30).
COBOL menyediakan beberapa tipe data, termasuk alfanumerik (A), numerik (9), dan desimal (V). Definisi variabel numerik akan muncul sebagai:
01 SALDO-REKENING PIC 9(10)V99.
Program COBOL dibagi menjadi empat divisi utama: Identifikasi, Lingkungan, Data, dan Prosedur. Pembagian ini membantu mengorganisir kode secara logis. Contoh struktur program:
IDENTIFICATION DIVISION.
PROGRAM-ID. HelloWorld.
ENVIRONMENT DIVISION.
DATA DIVISION.
PROCEDURE DIVISION.
DISPLAY 'Hello, World!'.
STOP RUN.
COBOL memiliki dukungan bawaan untuk operasi file. Deklarasi dan operasi file (seperti OPEN, READ, WRITE) dalam COBOL cukup sederhana:
01 FILE-PELANGGAN FILE SECTION.
02 REKAMAN-PELANGGAN RECORD.
03 NAMA-PELANGGAN PIC A(30).
03 SALDO-PELANGGAN PIC 9(10)V99.
COBOL menggunakan konstruk IF
, THEN
, dan ELSE
untuk logika kondisional:
IF SALDO-PELANGGAN > 1000 THEN
DISPLAY 'Pelanggan VIP'
ELSE
DISPLAY 'Pelanggan Standar'.
Pernyataan PERFORM
digunakan untuk konstruksi pengulangan dalam COBOL:
PERFORM VARYING I FROM 1 BY 1 UNTIL I > 10
DISPLAY I.
COBOL mengorganisir kode menjadi paragraf dan seksi, yang meningkatkan pemrograman modular:
SEKSI-LOGIKA-UTAMA.
DISPLAY 'Awal program'.
END SEKSI-LOGIKA-UTAMA.
COBOL mendukung komentar, yang dapat berupa dua bentuk: asterisk di kolom pertama atau karakter *
dalam kode:
* Ini adalah komentar
COBOL memungkinkan operasi aritmatika menggunakan pernyataan COMPUTE
:
COMPUTE TOTAL-HARGA = HARGA-ITEM * JUMLAH-ITEM.
COBOL menawarkan manipulasi string dengan operasi seperti STRING
, UNSTRING
:
STRING NAMA_DEPAN DELIMITED BY SPACE
NAMA_BELAKANG DELIMITED BY SPACE
INTO NAMA_LENGKAP.
Banyak kompiler dan interpreter COBOL yang ada saat ini, termasuk Micro Focus COBOL, GnuCOBOL, dan Fujitsu COBOL. Masing-masing menyediakan dukungan yang bervariasi untuk fitur modern dan kemampuan integrasi.
IDE populer untuk pengembangan COBOL termasuk Micro Focus Visual COBOL, IBM Rational Developer for System z, dan Eclipse dengan plugin COBOL. IDE ini memfasilitasi pengkodean, debugging, dan manajemen proyek yang lebih mudah.
Biasanya, proyek COBOL melibatkan pembuatan file sumber dengan ekstensi .cob
dan mengompilasinya menggunakan kompiler yang sesuai. Proses build biasanya mencakup mengompilasi kode sumber menjadi format yang dapat dieksekusi yang dapat dijalankan di sistem target.
COBOL terutama digunakan di sektor di mana pemrosesan data skala besar sangat penting. Aplikasinya termasuk:
COBOL berbeda dengan bahasa pemrograman tujuan umum seperti Python, Java, dan C#. Sintaksnya jauh lebih verbose, menekankan keterbacaan dan logika bisnis dibandingkan dengan singkatnya yang ditemukan dalam bahasa modern.
Dalam ranah bahasa pemrograman, COBOL menekankan keterbacaan dan pemeliharaan, yang membuatnya menarik bagi industri di mana kejelasan dan kebenaran sangat penting.
Ketika mempertimbangkan untuk menerjemahkan kode COBOL ke bahasa lain, penting untuk fokus pada struktur logika daripada terjemahan baris demi baris. Konsep tipe data, penanganan file, dan pemrograman prosedural sangat penting untuk menjaga integritas logika bisnis.
Beberapa alat dapat memfasilitasi terjemahan atau transformasi COBOL ke bahasa modern, seperti: